Manajer Crystal Palace Glasner mengakui: "Itu adalah pertandingan yang seharusnya tidak kami kalahkan."

2025-11-28 02:56

Pada babak penyisihan grup Liga Eropa UEFA, Crystal Palace menderita kekalahan setelah sempat unggul terlebih dahulu tetapi disusul oleh Strasbourg, menandai kekalahan kedua mereka di kompetisi Eropa musim ini.

Setelah pertandingan, manajer Crystal Palace Oliver Glasner menyatakan bahwa itu adalah kekalahan yang tidak perlu dan menunjukkan bahwa ketidakmampuan tim untuk mengambil inisiatif pada saat-saat krusial adalah alasan utama kekalahan tersebut.

Pertandingan dimulai dengan baik, dengan Tyreke Mitchell mencetak gol melalui tembakan rendah di babak pertama untuk membawa timnya unggul. Tim kemudian memiliki beberapa peluang emas untuk memperlebar keunggulan. Namun, kegagalan mencetak gol membuat Crystal Palace gagal memanfaatkan peluang, sehingga lawan mereka dapat mencetak dua gol melalui serangan balik cepat.

Dalam sebuah wawancara, Glasner mengatakan: "Kekalahan itu berat dan tidak perlu. Kami tidak menyelesaikan pertandingan tepat waktu, dan ini sudah terlalu sering terjadi musim ini. Kita tidak bisa mengandalkan clean sheet untuk menang selamanya, dan hari ini kami dihukum karena melewatkan semua peluang bersih itu."

Kami unggul 1-0, dan seharusnya skor menjadi 2-0 hanya 30 detik kemudian. Jika bola itu masuk, momentum pertandingan akan sangat berbeda. Kami harus bertanggung jawab atas kegagalan mengendalikan tempo permainan.

"Kalah itu wajar ketika lawan lebih kuat dan menciptakan lebih banyak peluang. Tapi seharusnya kita tidak kalah hari ini karena kita menyia-nyiakan peluang. Kesalahan seperti itu tidak bisa diterima di kancah internasional."

Meskipun hasil yang pahit, Glasner menyampaikan rasa terima kasihnya yang tulus kepada para penggemar tandang yang datang untuk mendukung tim. Ia mengatakan atmosfernya luar biasa kuat: "Suasana di stadion fantastis, para penggemar kami sangat riuh. Terima kasih banyak atas dukungan mereka selama ini."